Keutamaan Membaca Al-Qur'an

Sebagian orang malas membaca Al-Quran padahal di dalamnya terdapat petunjuk untuk hidup di dunia. Sebagian orang merasa tidak punya waktu untuk membaca Al-Quran padahal di dalamnya terdapat pahala yang besar. Sebagian orang merasa tidak sanggup belajar Al-Quran karena sulit katanya, padahal membacanya sangat mudah dan sangat mendatangkan kebaikan.

Al-Quran merupakan pedoman hidup manusia hingga akhir zaman. Jika manusia senantiasa selalu membaca dan mengamalkan kandungan ayat-ayat dalam Al-Quran, Allah telah menjanjikan bahwa dalam kehidupannya manusia akan selalu memperoleh kelapangan hidup dan tak terjebak dalam kesesatan. Firman Allah yang artinya:

Mari perhatikan hal-hal berikut:

Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW berkata, “Bacalah Al-Qur’an karena kelak ia akan memberikan syafa’at kepada orang yang membacanya,” (HR. Muslim). Ini adalah satu dari sekian banyak dalil tentang keutamaan membaca Al-Qur’an.

Rasulullah SAW menamsilkan orang Islam yang membaca Al-Qur’an dengan buah jeruk yang rasanya enak dan harum. Sementara orang Islam yang tidak membaca Al-Qur’an seperti buah kurma yang rasanya manis tetapi tidak wangi, (HR. Ibnu Hibban).

Berikut keutamaan membaca Al-Qur'an:

  1. Mereka yang rutin membaca Al-Qur'an diakui sebagai keluarga Allah (ahlullah) dan orang keistimewaannya yang terpilih.
  2. Mereka yang rutin membaca Al-Qur'an maka rumah yang dibuat untuk membaca Al-Qur’an akan dihadiri malaikat. Penghuni rumah akan merasakan bahwa rumahnya menjadi luas.
  3. Al-Qur’an merupakan hidangan dari Allah SWT. Siapa pun yang masuk ke sana akan mendapat jaminan keamanan.
  4. Dengan rutin membaca Al-Qur'an maka akan mendapatkan kebaikan yang sangat banyak.
  5. Membaca Al-Qur'an bisa menjadi obat hati.
  6. Mereka yang rutin membaca Al-Qur'an tidak akan merasa ngeri saat terjadi kegentingan hari kiamat.
  7. Mereka yang rutin membaca Al-Qur'an pada hari kiamat, derajatnya akan selalu naik ke tempat-tempat yang atas.
  8. Orang yang mahir membaca Al-Qur’an ditempatkan bersama malaikat-malaikat pencatat yang patuh kepada Allah yang selalu berbuat kebaikan.
“Adapun waktu utama membaca Al-Qur’an di luar shalat ialah pada malam hari. Paruh kedua malam lebih utama dibanding paruh pertama. Disunahkan juga membacanya ketika selang waktu maghrib dan isya. Sementara waktu siang, yang dianjurkan ialah ketika usai shalat subuh. Pada prinsipnya, kapan pun membaca Al-Qur’an diperbolehkan. Tidak ada kemakruhan untuk baca Al-Quran kapan saja. Bahkan membaca al-Qur’an di waktu yang dimakruhkan shalat sekali pun tetap diperbolehkan.”

Disalin dari berbagai sumber:


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laporan Hasil Kegiatan Zakat Fitrah Ramadan 1442 H

Yasinan Kamis Malam Jum'at 10 Feb 2022

Rapat DKM Membahas Pekerjaan Pasang Canopy Masjid